| Judul | Sistem-sistem Ekonomi |
| Pengarang | Grossman, Gregory |
| Penerbitan | Jakarta : Bumi Aksara, 2004 |
| Deskripsi Fisik | 216 hlm. ;23 cm. |
| Subjek | Ekonomi Sistem |
| Abstrak | SISTEM-SISTEM EKONOMIJika anda hidup di Amerika serikat, makanan yang anda beli mungkin ditanam pada suatu pertanian ketuarga, ditangani oleh grosir swasta, diolah oleh perusahaan swasta, dan dijual pada anda oleh sebuah toko bahan makanan atau rangkaian toko yang berdiri sendiri. Anda tak pernah bertemu dengan petani, perantara dan yang mengolah, dan anda tak berkepentingan untuk menemuinya, demikian juga mereka. Tetapi anda berkepentingan pada petani dan pedagang bahan makanan untuk terus berproduksi dan menjual barang yang anda inginkan, dan petani beserta pedagang itu, termasuk pegawai yang bekerja pada mereka dan pemegang saham berkepentingan bahwa anda terus membeli apa yang mereka jual. Mereka melakukan apa yang harus mereka takukan demi mendapatkan laba dan upah, yang diperoleh dengan cara menyediakan apa yang anda perlukan dan bersedia anda bayar. Bahan makanan yang,dibeli masyarakat konsumen di Rusia mungkin ditanam pada pertanian negara atau pertanian kolektif bahan makanan itu diproses dan ditanga |
| Bahasa | Indonesia |
| Bentuk Karya | Bukan fiksi atau tidak didefinisikan |
| Target Pembaca | Umum |
| No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
|---|---|---|---|---|
| 036946 | 330.12 GRO s | Dapat dipinjam | PUSLING Kota Metro - Ruang Tandon | Tersedia
pesan |
| 036942 | 330.12 GRO s | Dapat dipinjam | PUSLING Kota Metro - Ruang Tandon | Tersedia
pesan |
| 036945 | 330.12 GRO s | Dapat dipinjam | DISPUSARDA Kota Metro - Ruang Koleksi Umum | Tersedia
pesan |
| Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
| 001 | INLIS000000000002062 | ||
| 005 | 20220324095610 | ||
| 008 | 220324################g##########0#ind## | ||
| 035 | # | # | $a 0010-0621001662 |
| 082 | # | # | $a 330.12 |
| 084 | # | # | $a 330.12 GRO s |
| 100 | 1 | # | $a Grossman, Gregory |
| 245 | 1 | # | $a Sistem-sistem Ekonomi |
| 260 | # | # | $a Jakarta :$b Bumi Aksara,$c 2004 |
| 300 | # | # | $a 216 hlm. ; $c 23 cm. |
| 520 | # | # | $a SISTEM-SISTEM EKONOMIJika anda hidup di Amerika serikat, makanan yang anda beli mungkin ditanam pada suatu pertanian ketuarga, ditangani oleh grosir swasta, diolah oleh perusahaan swasta, dan dijual pada anda oleh sebuah toko bahan makanan atau rangkaian toko yang berdiri sendiri. Anda tak pernah bertemu dengan petani, perantara dan yang mengolah, dan anda tak berkepentingan untuk menemuinya, demikian juga mereka. Tetapi anda berkepentingan pada petani dan pedagang bahan makanan untuk terus berproduksi dan menjual barang yang anda inginkan, dan petani beserta pedagang itu, termasuk pegawai yang bekerja pada mereka dan pemegang saham berkepentingan bahwa anda terus membeli apa yang mereka jual. Mereka melakukan apa yang harus mereka takukan demi mendapatkan laba dan upah, yang diperoleh dengan cara menyediakan apa yang anda perlukan dan bersedia anda bayar. Bahan makanan yang,dibeli masyarakat konsumen di Rusia mungkin ditanam pada pertanian negara atau pertanian kolektif bahan makanan itu diproses dan ditangani oleh perusahaan negara dan sangat mungkin dijual pada sebuah toko milik negara. pekerja perorangan menerima gaji untuk pekerjaan mereka, atau dalam hal petani kolektif menerima bagian dari jumlah laba bersih tapi mereka melakukannya terutama karena mereka diarahkan secaraterperinci oleh pemerintah dan perencanaannya. Penduduk kota dalam negara raksasa komunis lainnya, Ti-ongkok, mengatur produksi dan penyaluran bahan makanan, pada dasarnya, sama dengan di Rusia, tapi berbeda dalam beberapa hal dibanding xeng teriadi di Rusia. Tambahan pula di kedua negara itu, bahan makanan dibeli secara langsung oleh konsumen dari petani. Di Yugoslavia, negara komunis lainnya tapi dengan sistem perekonomian yang sangat berbeda dari Rusia dan Tiongkok, bahan makanan ditanam oleh petani, yang bebas menanam apa yang mereka inginkan. Tetapi hasilnya disalurkan dan diiual oleh per-usahaan sosial di mana pekeria dan wakil-wakilnya menentukan apa dan bagaimana memproduksinya tanpa suatu perintah langsung dari pengusaha. Mereka melakukan hal itu untuk mencari laba, yang sebagian besar masuk ke dalam kantong mereka sendiri, yang mereka peroleh dengan memenuhi permintaan konsumen di pasar sama hatnya dengan yang dilakukan oleh perusahaan Amerika. Dan akhirnya, sebagian besar penduduk masih memperoleh makanannya dari ladang keluarga sendiri atau sawah, atau ternak, tanpa perantaraan pihak ketiga. Kelima contoh di atas menggambarkan cara yang sangat berbeda dengan mana penduduk dari berbagai masyarakat yang beda-beda memperoleh makanannya. Tentu saia perbedaan seperti itu tidak terbatas pada makanan, perbedaan itu meluas meliputi semua barang dan jasa yang dihasilkan dan dikonsumsi, pada pembagian pendapatan dan kekayaan di antara anggota setiap masyarakat, pada pertumbuhan dan perkembangan perekonomian, pada penyediaan kebutuhan kolektif masyarakat, pada bantuan untuk orang tak mampu, pada perlindungan pribadi terhadap ketidak-amanan dan sebagainya. Cara dengan mana hal ini diialankan ba-nyak kaitannya dengan masalah sampai seberapa baik hal itu dijalankan dan apa saja yang dilakukan. Lebih lanjut, cara dengan mana hal ini dilakukan banyak berkaitan dengan bagaimana caranya penduduk mengatur kehidupan sosial dan politiknya pada umumnya, dan bagaimana mereka meyakini mengenai baik, adil dan pantas. Sebaliknya, cara kita mengatur suatu hal akan mempengaruhi keyakinan kita.Dengan kata lain, setiap perekonomian harus melakukan tugas dasar tertentu: menentukan apa, di mana, bagaimana dan berapa banyak yang harus dihasilkan (produk nasional kotor) di antara konsumsi swasta, konsumsi kolektif, penggantian persediaan modal yang tercapai dalam produksi, dan pertumbuhan lebihlanjut perekonomian, membagikan keuntungan material (pendapatan nasional) di antara anggota masyarakat, dan mempertahankan hubungan ekonomi dengan dunia luar. Semua ini dapat dijalankan secara simultan, tanpa pengarahan dan perencanaan terpusat, atau semua ini dapat dijalankan degan sedikit pengendalian pusat, tapi harus dilakukan dalam setiap fungsionalisasi perekonomian. Pengaturan yang paling sederhana adalah kalau setiap keluarga mengatur langsung kebutuhan ekonominya sendiri dan sepenuh nya bebas dari masyarakat menghasilkan sendiri makanan, pakaiannya dan tempat tinggalnya dan barang lainnya membagikan semua ini dalam keluarganya menurut adat kebiasaan memelihara anak-anaknya, orang iompo dan kaum cacatnya sendiri dan menggantungkan diri pada sumber-sumbernya sendiri dalam menghadapi ketidakpastian. Contoh perekonomian subsistensi dalam bentuk yang ekstrim, dengan tidak adanya pertukaran di antara rumah tangga, hampir tak difumpai sekarang, walaupun bentukyang kurang ekstrim, dengan pertukaran alakadarnya, masih terdapat pada banyak negeri yang kurang berkembang. Apapun kualitas romantis yang melekat padanya, ekonomi subsistensi mempunyai satu kelemahan yang bersifat fatal - perekonomian ini ditakdirkan untuk hanya memiliki produktivitas buruh yang rendah sekali, dan oleh karena itu mempunyai tingkat konsumsi yang sangat rendah pula. Tingkat hidup yang lebih tinggi membutuhkan produktivitas tenaga kerfa yang lebih tinggi, yang dapat dicapai hanya dengan pembagian kerja, spesiatisasi, pertukaran dan oleh karena itu memiliki saling ketergantungan yang besar di antara individu atau keluarga suatu perekonomian industri modern yang produktif berarti adanya saling ketergantungan yang sangat tinggi, suatu kenyataan bahwa pembaca dapat secara mudah membuktikannya dengan berhenti sejenak untuk membayangkan sebagian kecil kebutuhannya yang langsung disediakan sendiri atau diletakan oleh keluarganya. Suatu perekonomian di mana individu dan keluarga sangat saling tergantung satu sama lain biasanya dinamakan perekonomion sosiol. Hanya pergkonomian sosial dan sebagian besar yang bentuknya sudah lebih maju, yang menjadi perhatian buku ini. Untuk dapat menjalankan tugasnya, suatu perekonomian sosial menggantungkan dirinya pada apa yang oteh ahli ilmu sosial dinamakan lembaga suatu lembaga dalam arti luas merupakan suatu kumpulan norma, pedoman tingkah laku, atau cara berpikir yang sudah mapan. Hak milik, rumah tangga, pemerintah, uang, pajak pendapatan, bagi hasil, memberi tip pada pelayan, mencari laba, serikat buruh, semua ini merupakan contoh lembaga otonomi.(libra) |
| 650 | # | 4 | $a Ekonomi |
| 650 | # | 4 | $a Sistem |
| 990 | # | # | $a 036942 |
| 990 | # | # | $a 036943 |
| 990 | # | # | $a 036944 |
| 990 | # | # | $a 036945 |
| 990 | # | # | $a 036946 |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :