na INLIS000000000003661 20220106100946 0010-0621003261 220106 g 0 ind Pantun Melayu Redaksi Balai Pustaka Jakarta : Balai Pustaka, 2005 242 hlm. ; 21 cm. 979-407-311-3 899 RED p Pantun Melayu Menyatakan pikiran dalam suatu bahasa dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu dengan cara bersajak (pantun dan Syair) dan dengan cara prosa biasa. Menyatakan pikiran dengan cara bersajak jauh lebih sukar daripada cara biasa mereka ungkapkan pikiran itu harus diringkaskan, dikiaskan, bahkan disindirkan saja. Akan tetapi, har ini dirasakan lebih indah lagi bagi orang yang mendalami pengetahuannya tentang bahasa dan sastra.Sesungguhnya, dalam ungkapan bersajak (pantun dan syair) banyak tersembunyi rahasia bahasa Melayu, sebagaimana yang dikatakan Profesor van ophuysen bahwa dalam pantun terkandung tabiat, pikiran, dan perasaan bangsa Melayu. 899 Kesusastraan Melayu 07355 027924